Waktu berjalan begitu cepat dan tidak terasa telah satu minggu Jayden dan Deffa tidak bertemu satu sama lain. Apalagi sekarang sedang memasuki pekan UAS, yang pastinya mereka berdua disibukkan dengan ujian dan tugas masing-masing.

Selama pekan UAS, Deffa memilih untuk menyendiri di apartemennya untuk menyelesaikan semua report dan fokus belajar buat ujian. Bahkan Deffa juga tidak mau menyempatkan waktunya untuk bertemu kedua sahabatnya, Tera dan Tristan. Deffa sengaja melakukan ini semua dengan alasan ingin menenangkan dirinya dulu.

Di lain sisi, Jayden makin disibukkan dengan kegiatan project MUN nya serta menyelesaikan berbagai macam paper sebagai pengganti ujian tulis. Bohong jika Jayden tidak merindukan pacarnya. Dalam satu minggu ini Jayden berusaha melihat Deffa dari jauh, namun ia masih tidak berani untuk menghampirinya lebih dekat.

Berbeda dengan Deffa yang lebih memilih untuk menyendiri, Jayden memilih untuk tetap melalui hari-harinya seperti biasa sebagai distraksinya, bahkan masih sering bertemu dengan kedua sahabatnya Jovi dan Kanasha, walaupun sebenarnya perasaan Jayden masih kalut dan hancur, dipenuhi dengan rasa ketakutan kalau Deffa bakal meninggalkannya.

Setelah pekan UAS berakhir, seluruh mahasiswa Neo University selalu mendapat waktu libur semester selama dua hingga tiga minggu lamanya, dan di waktu ini Deffa memutuskan untuk pulang ke rumahnya yang berada di kota Bandung, dan menempuh waktu dua sampai tiga jam dari Jakarta. Deffa memutuskan untuk menggunakan waktu liburnya untuk healing sekaligus menenangkan dirinya.

Bohong juga kalau Deffa tidak merindukan Jayden. Namun keputusannya untuk break sudah bulat. Deffa rasa keputusan ini yang terbaik bagi mereka berdua saat ini, sambil ia menenangkan dirinya.